In Your Dream,, you can Imagine anything.. :)

Apapun yang ada dalam benakmu, Tuangkanlah melalui tulisan.. Menulislah selagi ide-ide itu mengalir..

Thursday 24 April 2014

P.M.S.

PMS (Pre Menstruasi Syndrome) atau yang lebih dikenal dengan sebutan "HAID" merupakan salahsatu penyakit wanita yang datang seminggu dalam sebulan. Kadang aneh juga, kenapa cuma wanita yang mengalaminya? Kenapa para pria tak diberikan kesempatan untuk mengalami menstruasi. hmmm... Sekali-kali mereka juga harus ngerasain donk gimana sakitnya menstruasi.

Nih ya, sebagai cewek, yang gue rasain selama menstruasi itu sakit perutnya bukan main, kadang gue sampe guling-guling ditempat tidur saking sakitnya, bahkan sampe ngabisin kiranti 2 botol per hari dan masih ga mempan. Belum lagi emosi langsung naik 180 derajat dan susah turuninnya. Nah lo, bahaya kan? Ga cuma itu, kalo Si PMS lagi dateng ya,, entah kenapa bawaannya males mulu. Males mandi, males makan, pokonya males ngapa-ngapain deh.. Dan seperti biasa, selepas PMS pergi, gue pasti langsung mendatangi dokter? Apa masalahnya? Nyeri maag gue kambuh.. Haduuhhh... 

Kalo lagi keserang PMS pengen banget ada yang mijitin perut sm kepala. Pengen disayang, bukannya dijauhin atau dicuekin. Kalo udah nikah nanti, suami bakalan pengertian gitu ga ya? hahaa... 
Udah ah, gausah ngehayal yg gituan.. 

Balik lagi ke cerita tadi, nah bayangin coba kalo cowok menstruasi? Mereka bakalan sabar ga ya ngadepin penyakit yang satu ini? Wah, kayanya lucu juga ngeliatin cowok yang guling2 di kasur sambil megangin perutnya. hahaaa.... Tapi bahaya juga, kalo lagi emosian pasti langsung banting ini itu, bahkan HP juga bakalan jadi sasarannya. ckckck (ngelus dada)

Kadang gue pengen berubah jadi cowok aja, biar gausah ngerasain sakit kaya gini. Belum lagi cewek itu selalu ngandelin perasaannya. Kenapa si? Gue juga ga ngerti, kenapa cowok gampang banget move on. Sementara cewek gimana mau move on, ngelupain aja susahnya minta ampun. 

Cowok juga kayak gitu kali ya? Sekali-kali pengen jadi cewek. Katanya jadi cewek itu enak ya, sholat juga ada liburnya. Enak apanya, ga bisa ketemuan sama Tuhan ko enak? Hahaaa,, soalim ceritanyaa.. :D

Intinya si ya, mau jadi cewek ataupun cowok sama aja.. Ada enaknya juga ga enaknya.. Tapi kalian para cowok harus bisa lebih menghargai cewek. Bayangin coba udah mah tiap bulan selalu kesakitan dikasih penyakit PMS, belum lagi nanti kalo mau ngelahirin, ga kebayang gimana sakitnya (Ya iyalah, orang gue belum pernah ngalamin). Tapi katanya si bener-bener sakiitt.. So, kalian harus sayang sama orang tua, terutama ibu. Alhamdulillah, udah untung kalian dilahirin ke dunia ini sama mereka. Jangan pernah nyia2in pengorbana mereka.. 

Last but not Least, respect and enjoy your PMS! 

Tuesday 22 April 2014

Screen Grabs Cinta

Upload Foto disalahsatu situs jejaring sosial ternyata berhasil membuat cemburu mantan pacar kita. :D 
Ceritanya, suatu hari aku pergi berjalan-jalan bersama kakakku berdua. Jiwa narsisku tiba-tiba muncul saking bahagianya mengunjungi tempat indah yang selama ini ingin aku kunjungi.Namanya Hutan Kota Mayasih, terletak di kaki gunung ciremai di Kotaku. Aku tahu tempat ini dari salah seorang teman yang pernah menjadikan tempat ini sebagai Display Picture di BBMnya. Dengan banyak gaya dan wajah gembira, aku begaya dengan berbagai pose. Lalu, aku mengupload ke salah satu situs jejaring sosial, facebook. Ia berkomentar di chat BBM-ku, dan memarahiku karna banyak mengupload foto2 di facebook. Dalam hati, aku bilang "Heyy,, siapa elu?? Kenapa melarang-larang gitu?" Namun, disisi lain, aku bahagia. Ternyata ia cemburu padaku. Dan masih memprotektifku demikian. Ahh,, itu berarti ia masih menyimpan sayang untukku.. :) 

Iseng-iseng aku tanya aja apakah aku ini cantik? Kalo cantik, kenapa diputusin coba? :/ 
Awalnya dia muji gitu deh,, pas dijawab gitu eh kirain dia mati rasa karna udah muji. Asemm.. Pengen banget marah2.. 
Ternyata dia ngasih alesan kenapa dulu aku diputusin. hahaa.. 
:p

Dan, ternyata benar.. Jumlah like fotoku mencapai 17 like.. Padahal foto-foto sebelumnya tak pernah mencapai angka sebesar itu. Ah, aku bahagiaaa.. :D

Entah, tiba2 aku ingin marah.. Merasa tak dihargai dan dibanggakan. Oranglain berebut untukmendapatkanku, sementara ini yang udah punya malah disia-siain. Itu memang benar adanya, aku tak mengada-ada. Bahkan selepas putus pun ada yang mengungkapkan cintanya padaku. 
Tapi maaf deh, tak semudah itu untukku menerimanya.. 
Perlu waktu, perlu hati, dan perlu cinta.. 
Aku tak ingin menyakiti seseorang untuk ke sekian kalinya,,,  
Lagipula, aku masih ingin sendiri.. Menikmati kesendirian ditengah-tengah proses penyusunan Skripsi. Intinya, aku ingin FOKUS!
Aku masih menampakkan marahku dengan sikap jutek.. Hehee,, maaff... :D

Akhirnya, dia minta maaf dan langsung ngajak balikan lagi.. 
heheeee... 

Mangkanya kalo mau mutusin itu harus dalam keadaan kepala dingin, ga asal ngomong juga harus dipikir mateng2. Emangnya enak diputusin sepihak gitu? :/ Gaenak rasanya.. Sekarang, hatiku udah terlanjur sakitt.. Jadi yaudah maaf untuk tidak bisa balikan lagi sekarang2 ini... Sekali-kali ngasih pelajaran kan ga pa pa. Biar kamu itu mikir, kalo aku bukan boneka yang seenaknya bisa diajak putus nyambung.. :p

So, untuk saat ini, biarin ajalah semuanya mengalir apa adanya saja. Layaknya air yang mengalir menuju muaranya. Toh, jodoh itu ga kemana. Kalo kita memang jodoh, kita pasti kan dipersatukan kembali.. ;) 
Kita hanya bisa pasrah, karna Allah yang menentukan.. :)

Pesan Mama

Putus Cinta itu mungkin memang benar sakit. Tapi bagiku Putus Cinta itu bukanlah segalanya. Ibuku pernah berkata, "nak, jika suatu saat nanti kalian memutuskan berpisah, ibu hanya ingin berpesan bahwasannya putus cinta itu bukan berarti harus mengakhiri semuanya. tetaplah jaga komunikasi diantara kalian juga keluarga. kalian mungkin telah mengakhiri hubungan, tapi haruskah keluarga yang menjadi sasaran kemarahan kalian? Ibu menganggap semua teman2mu itu seperti anak ibu sendiri. Ibu tak ingin kehilangan mereka sama seperti ibu kehilangan A Heri (Mantan Pacar salahsatu Kakakku. Dia sudah ibu anggap seperti anak sendiri, tapi apa yang tlah ia perbuat? Setelah ia diputuskan oleh kakakmu itu, ia tiba2 berubah 180 derajat. Tak pernah ingin menemui ibu sekali saja, bahkan tak pernah untuk sekedar menanyakan kabar ibu meskipun di telpon atau pesan singkat. Ibu kecewa.. Kenapa? Apakah karna kalian berpisah, itu berarti kalian harus memutuskan silaturahmi dengan keluarga? Tidak, bukan? Nak, ibu tak ingin kejadian yang sama terulang lagi. Jaga komunikasi kalian baik-baik, meskipun kalian telah berpisah. Ibu sayang kalian.."

Entah kenapa pesan ibu itu begitu mengena kedalam hatiku. Maaf bu, aku tak bermaksud untuk memberikan lubang kedalam kasih sayangmu, aku terkadang tak mampu menyembuhkan rasa sayang dan rasa rindumu itu, bu.. :'(

Lirik Lagu Merpati Band - Sendiri dulu

Sekilas terbayang masa yang indah silam
Menyentuh tulus di relung hati terdalam
Kekhilafan telah usai aku sesali
Menjadi harapan tiada pasti

Pernah ku coba tuk memutuskan kembali
Membuka pintu maaf yang lama tertutupi
Keadaan ini enggan berikan jalan
Apa yang ku rasa kini telah percuma

Sepertinya aku harus terbiasa
Mengisi hariku tanpa kehadiranmu
Kini hatiku kan berhenti mengharapkan
Memaksa aku harus terima satu kenyataan sendiri dulu
Sementara aku membatasi pikirku
Tak mengingat lagi masa yang telah lalu
Semakin ku mengenang hati semakin terluka
Seribu sesal terbersit menyisakan lara

Kehampaan hati perih ku rasakan
Semenjak ku memutuskan meninggalkanmu
Apa daya semua ini telah terjadi
Akhirnya ku bisa merelakanmu dan biarkan ku sendiri dulu

Ooh sendiri dulu ooh sendiri dulu

Sang Pangeran


Ah, lama juga kita tak bersua.
Maaf ya,belakangan ini rasanya sulit sekali meluangkan waktu untuk sedikit menulis..

Oke, kali ini aku ingin ngebahas seseorang yg paling spesial untukku. Seseorang yang sangat aku cintai dan aku banggakan. Dia ini termasuk pria yg unik, dengan tingkat intelijensi yang bahkan jauh lebih tinggi dariku. Very superior. Jelas itu merupakan tingkatan IQ tertinggi manusia yang begitu dielu-elukan oleh para psikolog. Ya, dia adalah Riffa Ramadyan Halim, adik bungsu satu-satunya yang kumiliki. Dia bahkan masih duduk dibangku TK saat menyandang gelar jenius itu. Kini, ia baru berusia 11 tahun, tepatnya masih kelas 5 SD. Meskipun aku akui, disekolahnya ia nyaris merupakan salahsatu siswa paling malas. Dirumah pun dia tak pernah mempelajari buku2 sekolahnya. Tak heran ia jarang sekali masuk peringkat 10 besar dikelasnya. Terkadang aku malu jika bertemu dengan guru-gurunya yang juga merupakan guru SD-ku itu. Ya, sekolah itu memang sekolah turun temurun dari mulai kakakku yg pertama hingga adikku yg bungsu ini. sudah lima generasi orangtuaku mempercayakan sekolah ini untuk mendidik putra-putrinya. Kami, kakak2nya terkenal dengan prestasi dan kepandaiannya, hingga mampu bersekolah disekolah negeri dan bonafit. Banyak guru2 yg mengeluhkan sikap malas adikku yg berbeda dg kakak2nya yg terdahulu. Kadang kami malu, seolah2 kami tak pernah mengajarinya.

Aku sempat stres menghadapi adik laki2ku satu2nya ini. Pernah aku berkonsultasi dg dosen psikologi mengenai adikku ini. dosenku bahkan terus memberiku motivasi untuk melakukan yg terbaik padanya. tak hanya itu, aku bahkan pernah berkonsultasi dengan seorang dokter, iya bahkan ternganga mendengar IQ adikku 180. Aku mengeluhkan semua sikap2 adikku yg tak pernah belajar, tak pernah punya ranking, dan malas ngaji. Namun aku juga menceritakan tentang ketertarikannya terhadap dunia astronomi dan hobi membacanya yang begitu tinggi. Dokter begitu antusias mendengar semua ceritaku. Bahkan dokter memaklumi sikap malas adikku disekolah. Namun, ketika ia dewasa nanti, ia akan menjadi seorang yang besar. Asal dibekali dengan keimanan yang kuat. Beliau bahkan menyarankanku untuk terus membelikannya buku2 pengetahuan tersebut. Beliau juga memotivasi adikku untuk terus menggali informasi dari manapun selama itu positif. Beliau menyayangkan adikku sekolah di sekolah biasa, bukan disekolah bertaraf internasional. Oleh karena itu, dijenjang berikutnya ia harus bisa sekolah di sekolah bertaraf internasional bahkan hingga keluar negeri.
Tapi sejak kecil aku sudah mengajari dia untuk gemar membaca. Sejak usia 3tahun, kami kakak2nya sering membacakan cerita dari majalah bobo. Meskipun telah dibaca berulang-ulang, ia selalu meminta terus menerus membacakan cerita itu hingga tuntas. Bahkan dia hafal urutan kata demi kata dalam cerita tersebut.
Hingga saat ia telah bisa membaca sendiri, aku sering membelikannya buku2 bacaan tentang astronomi yang begitu ia sukai, ensiklopedi hewan dan tumbuhan, pergerakan lempeng bumi, bagaimana menjadi ilmuan cilik, sejarah para ilmuan, hingga buku2 fisika dan kelistrikan. Ia begitu bersemangat melahap habis isi buku2 itu. Kini ia tengah asyik membaca buku2 fisika dan segala macam teorinya. Terkadang aku tak mampu menjawab semua pertanyaan yag ia ajukan padaku. Malu rasanya. Jika ditanya apa cita-citamu? Dia pasti menjawab ingin menjadi astronot dan ilmuan. Cita-cita yg jarang diucapkan oleh seorang anak TK seusianya. Biasanya anak2 hanya menjawab sebatas menjadi seorang dokter, guru, polisi, tak ada yg terpikir ingin menjadi seorang ilmuan. Ia bahkan hafal nama2 ilmuan dengan hasil penemuannya.
Menginjak kelas 4, aku mulai memutar otak untuk melatih skillnya. Aku memasukkannya ke dalam club karate INKAI, dan ia sangat menyukainya. Ia pernah menjadi peserta kedua terbaik di ujian kenaikan sabuk. Saat ini ia telah mengenakan sabuk biru, dan ia mungkin telah menemui rasa bosan dan jenuh dengan aktifitas karate yang digelutinya. Ia mencoba merambah ke dunia sepak bola dengan mengikuti klub futsal disekolahnya. Awalnya ia sering mengeluh kelelahan, namun lama kelamaan ia terbiasa dengan latihannya. Tak hanya itu, iapun kini terpilih masuk kedalam club marching band disekolahnya. Ah, aku cukup bangga dengannya. Pernah ia mengikuti lomba menulis puisi yang diadakan penerbit mizan, meskipun tak masuk nominasi namun ini bagus untuk menambah pengalaman dan mangasah kemampuan menulisnya. Selain itu, ia juga suka menyanyikan lagu2 barat meskipun ia tak tahu cara penulisan dan terjemahannya, dan hanya meraba-raba pronunciationnya, namun itu sangat baik untuk anak seusianya yang bahkan tak mengenal siapa itu one direction, taylor swift, lenka, muse, dll.
Bakatnya memang sulit ditebak, namun aku percaya ia memiliki multitalent yang luar biasa. Sekarang mungkin kita belum tahu apa fokus yg paling ia sukai, namun setidaknya ia pernah mencoba mengikuti semua kegiatan2 positif itu.
Melihat kecerdasan adikku rasanya aku ingin segera menyelesaikan skripsiku, memakai baju toga, dan segera mendapatkan pekerjaan. Ingin sekali aku menyekolahkannya diluar negeri. Ah, semoga tercapai Ya Allah. 

Bantu aku Ya Rabb... We love you, our dearest brother :*